Rabu, 03 Juni 2020

Resume Materi Diklat Jarak Jauh Model-Model Pembelajaran BDK Denpasar


Hari Pertama (Selasa, 2 Juni 2020)

RESUME PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA KEMENTERIAN AGAMA

Pemateri          : Dr. H. MAHSUSI, M.M. (Kepala Pusdiklat Tenaga Teknis Pendidikan dan Keagamaan Badan Litbang serta Diklat Kementerian Agama)
Materi             : Pengembangan Sumber Daya Manusia Kementerian Agama
Waktu             : Selasa, 2 Juni 2020
Resume           :
Pembukaan      : Panitia Diklat Jarak Jauh model-model pembelajaran
Isi                    :
·         Tugas dari Kementerian Agama yaitu menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang agama untuk membantu Presiden dalam menjalankan pemerintahan Negara.
·         Lima program prioritas kementerian agama yaitu:
1)       Pemberantasan korupsi,
Menteri Agama memilih untuk berkomitmen untuk memberantas korupsi sampai ke akar-akarnya dalam tiap lini baik pusat, di Propinsi termasuk Kabupaten maupun di Kecamatan termasuk satker-satker madrasah dan lain-lainnya.
2)      Penguatan moderasi beragama,
Moderasi beragama adalah membangun sikap kepada umat yang sudah taat dan patuh pada agamanya, disamping memperkokoh iman dan taqwa juga mempunyai pastisipasi aktif dalam membangun kerukunan antar dan inter umat beragama.
3)      Pembangunan bidang pendidikan agama dan keagamaan
setiap guru agama dalam tiap jenjang pendidikan harus di diklat dengan tujuan untuk meningkatkan kompetensi guru agama agar pembelajaran agama lebih bermakna kepada para siswa. Arah pembangunan bidang agama adalah pengakuan alumni dan mutu
4)      Penyelenggaraan haji dan umroh

5)      Jaminan produk halal.
·         Pesan-pesan yang disampaikan:
1)      Guru harus sukses dalam mengajar
2)      Guru harus sukses dalam berkarir
3)      Guru-guru melaksanakan tugas berdasarkan teknologi kekinian dan tidak mengikuti cara lama, karena yang dihadapi adalah generasi millenial yang butuh adaptasi beberapa tahun yang akan dating
4)      Guru dapat mencapai standar kompetensi yang ditetapkan.
·         Terkait dengan pengembangan SDM, terdapat enam hal yang dapat dilakukan yaitu:
1)      Kuatkan Kesadaran Disiplin,
2)      Bekerja Dengan Profesional,
3)      Bekerja dengan Orientasi Mutu (Kualitas),
4)      Sumber Daya Manusia yang Menguasai Informasi Teknologi (IT),
5)      Guru Wajib Belajar Lagi
6)      Berprestasi. 


Hari Kedua (Rabu, 3 Juni 2020)

                                 RESUME PEMBANGUNAN BIDANG AGAMA

Pemateri          : Prof. Dr.  Moh. Isom, M.Ag (Sekretaris Badan Litbang dan Diklat)
Materi              : Pembangunan Bidang Agama
Waktu              : Rabu, 3 Juni 2020
Isi                    :
·           Visi dan Misi Kementerian Agama
Visi 2020-2024
Kementerian Agama yang Profesional dan andal dalam membangun masyarakat yang saleh, moderat, cerdas, dan unggul untuk mewujudkan Indonesia maju yang berdaulat, mandiri, dan berkepribadian berdasarkan gotong royong
Misi Kementerian Agama
1)      Meningkatkan Kesalehan umat beragama
2)      Memperkuat moderasi dan kerukunan umat beragama
3)      Meningkatkan layanan keagamaan yang adil, mudah, dan merata
4)      Meningkatkan layanan pendidikan yang merata dan bermutu
5)      Meningkatkan produktivitas dan daya saing pendidikan
6)      Meningkatkan tata kelola pemerintahan yang baik
·           UUD I945 tentang Agama terdapat pada pasal 28E, 28I, dan 29
·           Pembangunan Dalam Bidang Agama
Pembangunan yang dilakukan untuk menciptakan masyarakat yang berakhlaq, beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa serta menciptakan masyarakat yang berkualitas dalam ekonomi dan sosial
·           Peran Kementerian Agama Dalam Pembangunan Bidang Agama
1)      Meningkatkan kualitas kesalehan umat beragama, penguatan generasi, dan tuntunan umat beragama serta penyediaan layanan yang adil dan merata
2)      Meningkatkan pemberdayaan, dan sumber daya ekonomi umat, perluasan akses pendidikan dini ciri khas agama, pendidikan agama dan keagamaan
3)      Meningkatkan kualitas pengelolaan pendidikan umum berciri khas agama, pendidikan agama dan keagamaan
4)      Menguatkan kreativitas dan peningkatan daya saing pendidikan agama dan keagamaan
5)      Turut serta dalam pembangunan bidang agama dan keagamaan di era revolusi digital
·           Kementerian Agama Republik Indonesia menolak paham radikalisme Karena radikalisme adalah suatu pandangan, paham dan gerakan yang menolak secara menyeluruh terhadap tatanan, tertib sosial dan paham politik yang ada dengan cara perubahan atau perombakan secara besarbesaran melalui jalan kekerasan
·           Moderasi Beragama adalah suatu jalan tengah ( wasthiyah ) , dalam pemahaman, pengamalan dan perilaku agama dan keagamaan sehingga tidak terjebak kepada pemahaman ekstrem kanan kiri beragama
·           Tujuan Moderasi Beragama

Beragama yang manusiawi, sesuai fitrah dan harkat martabat sebagai manusia Beragama yang profetis, sesuai dengan nilai universal kemanusiaan, nilai kebenarandan kemaslahatan universal dan sunnatullah Beragama yang living, membumi, tidak formalitas dan tidak identitas-simbolis apalagi pragmatis. Tidak berhadap-hadapan dengan budaya, adat istiadat. Beragama bukanlah menjadikan manusia bertindak seperti Tuhan, bertindak atas nama Tuhan yang mengorbankan hidup dan kehidupan umat manusia.

0 comments:

Posting Komentar

Silahkan berkomentar disini, tapi yang sopan ya :)